KOTA CIREBON - Danrem 063/SGJ Kolonel Inf Dany Rakca, S.A.P menerima Kunjungan Kerja Peserta Kursus Dasar Manajemen Pertahanan TA. 2022, di Aula Makorem 063/SGJ Kota Cirebon, Jum’at (29/07/2022).
Kunjungan Kerja (Kunker) Peserta Kursus Dasar Manajemen Pertahanan Angkatan XV TA. 2022, bertujuan sebagai upaya meningkatkan dan melengkapi kemampuan pengetahuan tentang Pola pembinaan satuan dan pembinaan kewilayahan.
Danrem 063/SGJ Kolonel Inf Dany Rakca, S.A.P menyampaikan, Pertahanan negara sebagai salah satu fungsi pemerintah merupakan usaha untuk menjamin keutuhan dan tetap tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.
"Hakekatnya pertahanan negara Republik Indonesia adalah segala upaya pertahanan bersifat semesta yang penyelenggaraannya didasarkan pada kesadaran atas hak dan kewajiban warga negara serta keyakinan pada kekuatan sendiri dengan melibatkan segenap kekuatan nasional secara terpadu. Pertahanan negara sebagai salah satu fungsi pemerintahan tersebut tidak didelegasikan kepada pemerintah daerah, namun pelaksanaannya dikoordinasikan dengan unsur penyelenggara pertahanan di daerah yang diemban oleh komando kewilayahan dengan menyelenggarakan pembinaan kemampuan pertahanan negara dan upaya pendayagunaan sumber daya nasional yang tersedia di daerah untuk kepentingan pertahanan nasional, " jelas Danrem 063/SGJ.
Baca juga:
Kasad: Jangan Ragu Bertindak Tegas
|
Lanjut Danrem 063/SGJ Kolonel Inf Dany Rakca, S.A.P, kita juga memiliki Komponen Pendukung merupakan Sumber Daya Nasional yang dapat digunakan untuk meningkatkan kekuatan dan kemampuan Komponen Utama dan Komponen Cadangan. Bela Negara kewajiban kita bersama karena Bela Negara adalah tekad, sikap dan perilaku serta tindakan Warga Negara, baik secara perseorangan maupun kolektif dalam menjaga kedaulatan negara, keutuhan wilayah dan keselamatan bangsa dan negara yang dijiwai oleh kecintaannya kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dalam menjamin kelangsungan hidup bangsa Indonesia dan Negara dari berbagai ancaman. Komcad telah melaksanakan Pendidikan dan Pelatihan yang dapat membentuk sikap dan perilaku dengan standar yang telah ditetapkan, sehingga dapat di Mobilisasi atau pengerahan dan penggunaan secara serentak sebagai komponen kekuatan Pertahanan Negara untuk digunakan secara tepat, terpadu dan terarah bagi penanggulangan setiap ancaman, baik dari luar negeri maupun dari dalam negeri yang membahayakan persatuan dan kesatuan bangsa serta kelangsungan hidup Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Danrem 063/SGJ Kolonel Inf Dany Rakca, S.A.P, menambahkan, Saya yakin Komcad telah siap melaksanakan tugas untuk di Mobilisasi demi Bangsa dan Negara, untuk menghadapi ancaman baik dari luar negeri maupun dari dalam negeri yang akan membahayakan persatuan dan kesatuan bangsa.
"Komcad dapat dilakukan pemberhentian dengan hormat atau pemberhentian tidak dengan hormat tergantung dari tingkat kesalahan yang dilakukan, namun saya yakin pendidikan dan pelatihan yang telah dilewati semakin membentuk jiwa disiplin dan kesadaran hukum semakin tinggi, " pungkas Danrem 063/SGJ.
Tampak hadir dalam kegiatan tersebut Kolonel Chb Alryono, Para Kasirem 063/SGJ, Para Peserta Kursus Dasar Manajemen Pertahanan dan tamu undangan lainya. (Bekti)